UAS PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN KURIKULUM- SEMESTER 1- PPG PRAJABATAN GLOMBANG 1- RA
UJIAN
AKHIR SEMESTER 1
PERANCANGAN
DAN PENGEMBANGAN KURIKULUM
Disusun
Untuk Memenuhi Tugas Akhir Semester pada mata kuliah perancangan dan
pengembangan kurikulum
Dosen
Pengampuh :
Oleh
Rita
Afriany, S.Pd
2330111720416
PENDIDIKAN
PROFESI GURU PRAJABATAN
PROGRAM
STUDI PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
UNIVERSITAS
LAMBUNG MANGKURAT
KALIMANTAN
SELATAN
BANJARMASIN
2023
Dari
seluruh konsep tentang perancangan dan pengembangan kurikulum menggunakan kerangka
UbD, Silahkan bereksplorasi untuk mengembangkan rancangan pembelajaran berbasis
UbD sesuai dengan template serta aspek pemahaman dalam UbD. Adapun kurikulum
yang anda kembangkan adalah sebagai berikut :
1. Visi
dan Misi SMP Negeri 27 Banjarmasin
Visi
:
Menghasilkan
siswa yang jujur, berwawasan IPTEK, Seni dan budaya yang berlandasan IMTAQ
serta peduli kebersihan dan keindahan lingkungan
Misi:
· Melaksanakan pembelajaran dan
bimbingan secara efektif sehingga setiap siswa berkembang secara
optimal, sesuai dengan potensi yang dimiliki
·
Menumbuhkan nilai kejujuran serta semangat
keunggulan secara intensif kepada seluruh warga sekolah
·
Mendorong dan membantu setiap siswa dapat
berkembang secara optimal
· Menumbuhkan dan mendorong keunggulan dalam
penerapan ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni
·
Menumbuhkan Penghayatan terhadap ajaran
agama yang dianut dan juga budaya bangsa sehingga terbangun siswa yang
kompetensi dan berakhlak mulia
·
Menumbuhkan kesadaran warga sekolah dalam
menjaga / memelihara kebersihan dan mewujudkan lingkungan yang hijau dan asri
·
Menumbuhkan kesadaran warga sekolah untuk
ikut gerakan suka menanam pohon
· Mamfasilitasi pengembangan diri melalui
kegiatan bimbingan konseling dan ekstrakurikuler
·
Menumbuh Kembangkan kepribadian sosial
yang tinggi terhadap sesama warga sekolah dan lingkungan sekitar
·
Menghasilkan lulusan yang berkualitas,
berprestasi, berakhlak mulia, jujur dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa
2. Tujuan
Lembaga
Meningkatkan
Kualitas pembelajaran dan hasil belajar peserta didik setiap tahunnya,
Menumbuhkan rasa kepedulian dan empati terhadap sesama lingkungan dan budaya
lokal. Serta meningkatkan keterampilan dan kemampuan peserta didik dalam
berkomunikasi, berpikir kritis, dan berinovasi. Sehingga akan meningkatkan
partisipasi orang tua dalam pendidikan anak-anak mereka dan memperkuat hubungan
antara sekolah dan wali murid. Dan yang terakhir meningkakkan efektivitas serta
efisiensi manajemen sekolah untuk mencapai tujuan dan visi sekolah.
3. Landasan
Kurikulum
Kurikulum
yang diterapkan adalah kurikulum 2013 untuk kelas VIII dan IX, sedangkan kelas
VII menggunakan kurikulum Merdeka. Kurikulum ini mengusung pendekatan
pembelajaran yang berbasis kompetensi dan memerdekan peserta didik. Adapun jika
ada Perubahan kurikulum, Maka akan dilakukan dengan mengevaluasi terlebih
dahulu dari kurikulum sebelumnya sesuai dengan kebijakan pemerintah.
4. Rancangan
Pembelajaran UbD
Template Rancangan Pembelajaran Menggunakan Backward
Design
Oleh : Grant Wiggins dan Jay Mc Tighe (2005)
IDENTITAS SEKOLAH
Satuan
Pendidikan : SMP Negeri 27
Banjarmasin
Kelas/Semester : VIII/Ganjil
Mata
Pelajaran : Ilmu Pengetahuan
Sosial
Guru
Model : Rita Afriany, S.Pd
Materi : Mobilitas Sosial
Pembelajaran
ke : 2
Alokasi
waktu : 2 x Pertemuan (45
Menit)
Tahap
1 :
PEMAHAMAN
UbD
1. DAPAT
MENJELASKAN
a. Guru
memberikan stimulus dengan mengaitkan materi Mobilitas Sosial dengan kehidupan
sehari-hari, Kemudian peserta didik di giring untuk berpendapat atau
menjelaskan bagaiamana tingkatan mobiltas sosial.
b. Guru
memberikan stimulus dengan memberikan contoh gambar Hak dan kewajiban sebagai
seorang siswa, Lalu siswa menjelaskan Hak dan Kewajiban yang harus ia lakukan
di Sekolah maupun di Rumah.
2. DAPAT
MENAFSIRKAN
Setelah
peserta didik menjelaskan tentang opininya, Selanjutnya peserta didik diarahkan
untuk menafsirkan kegiatan Mobilitas sosial, Serta menafsirkan dalam bentuk-bentuknya
dalam gambar.
3. DAPAT
MENERAPKAN
Peserta
didik diberikan stimulus untuk menerapkannya dengan cara menyebutkan contoh
mobilitas sosial, Pada materi bentuk-bentuk mobilitas sosial.
Contoh,
Mobilitas Antargenerasi : seorang anak menjadi seorang dokter, sementara
ayahnya dahulu hanya seorang petani. Sedangkan Mobilitas antargenerasi turun,
misalnya seorang anak menjadi karyawan biasa, sementara ayahnya dahulu
merupakan seorang pengusaha yang memiliki banyak karyawan.
4. MEMILIKI
PERSPEKTIF
Guru
memberikan studi kasus berupa Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) utuk menyelesaikan
permasalahan yang ada dengan berdiskusi atau mandiri dan di presentasikan
didepan Kelas
5. DAPAT
BEREMPATI
Dengan
studi kasus melalui LKPD, Peserta didik mampu menganalisis permasalahan yang
ada dengan menghargai dan mendengarkan pendapat teman. Selain itu sehubungan
dengan materi mengenai kegiatan Mobilitas Sosial dalam kehidupan sehari-hari
berarti siswa/peserta didik harus mengetahui contoh bentuk-bentuk mobilitas
sosial, agar bisa menjadi contoh untuk masa sekarang maupun masa yang akan
datang.
6. MEMILIKI
PENGETAHUAN DIRI
Peserta
didik dapat menuliskan refleksi terkait materi yang belum dipahami, Selain itu memberikan
gambaran kepada peserta didik melalui kegiatan sehari-hari yang relevan dengan
materi.
Komentar
Posting Komentar